Senin, 22 Desember 2025

Wapres Pastikan Pasokan Listrik Nias Aman Selama Nataru

Wapres Pastikan Pasokan Listrik Nias Aman Selama Nataru
Wapres Pastikan Pasokan Listrik Nias Aman Selama Nataru

JAKARTA - Menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru, perhatian pemerintah terhadap keandalan pasokan listrik di daerah kepulauan kembali diperkuat. Pulau Nias, yang menjadi salah satu wilayah dengan tantangan geografis tersendiri, mendapat perhatian khusus agar masyarakat dapat menjalani ibadah dan aktivitas akhir tahun dengan aman dan nyaman tanpa gangguan kelistrikan.

Upaya memastikan kesiapan infrastruktur energi tersebut terlihat dari kunjungan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka ke Pembangkit Listrik Tenaga Mesin Gas (PLTMG) Nias di Kota Gunungsitoli. Kunjungan ini menjadi sinyal kuat bahwa pemerintah menempatkan ketersediaan listrik sebagai layanan dasar yang tidak boleh terganggu, terutama pada momen penting keagamaan dan pergantian tahun.

Kunjungan Kerja Fokus Keandalan Listrik Kepulauan

Baca Juga

Pemerintah Siapkan Aturan Baru LPG 3 Kg Pakai NIK

Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka meninjau langsung PLTMG Nias berkapasitas 25 megawatt (MW) pada Minggu, 21 Desember 2025. Peninjauan ini dilakukan untuk memastikan kesiapan sistem kelistrikan di Kepulauan Nias menjelang Natal 2025 dan Tahun Baru 2026.

Kunjungan tersebut merupakan bagian dari rangkaian agenda kerja Wapres di Nias. Sebelumnya, Gibran meninjau pelaksanaan program Bantuan Pasang Baru Listrik (BPBL) di Desa Hilisebua. Program ini menjadi salah satu upaya pemerintah dalam memperluas akses listrik bagi masyarakat yang sebelumnya belum terjangkau layanan kelistrikan.

Agenda tersebut sejalan dengan komitmen Presiden Prabowo Subianto untuk menjamin ketersediaan layanan dasar yang andal, merata, dan berkelanjutan, khususnya di wilayah kepulauan dan daerah terpencil. Dengan ketersediaan listrik yang stabil, pemerintah berharap kesenjangan layanan publik antarwilayah dapat terus dipersempit.

Penjelasan Operasional dan Infrastruktur PLTMG Nias

Setibanya di kawasan PLTMG Nias, Wapres Gibran disambut oleh Wali Kota Gunungsitoli Sowa’a Laoli, Manajer PLN PLTMG Nias Fikar, serta perwakilan PT PLN Energi Primer Indonesia (EPI) Hari Purwito. Dalam kesempatan tersebut, Gibran menerima paparan menyeluruh mengenai operasional pembangkit.

Paparan tersebut mencakup sistem terminal gas, mekanisme pasokan bahan bakar, hingga proses regasifikasi liquefied natural gas (LNG) yang menjadi sumber energi utama PLTMG Nias. Seluruh proses tersebut dirancang untuk memastikan pembangkit dapat beroperasi secara stabil dan efisien dalam memenuhi kebutuhan listrik masyarakat.

PLTMG Nias berperan penting sebagai tulang punggung sistem kelistrikan di wilayah kepulauan. Dengan kapasitas 25 MW, pembangkit ini menopang kebutuhan listrik rumah tangga, fasilitas publik, sektor usaha, serta layanan vital lainnya di Pulau Nias dan sekitarnya.

Penegasan Wapres soal Pasokan Energi Nataru

Dalam keterangannya, Gibran menegaskan pentingnya menjaga keandalan sistem kelistrikan, terutama menjelang meningkatnya kebutuhan listrik selama perayaan hari besar keagamaan dan pergantian tahun.

“Di tengah meningkatnya kebutuhan listrik masyarakat Kepulauan Nias, khususnya menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru, saya telah tegaskan pada PLN untuk menjaga pasokan energi di Nias,” ujar Gibran.

Menurut Wapres, ketersediaan listrik yang andal bukan hanya soal pemenuhan kebutuhan energi, tetapi juga berperan strategis dalam menciptakan rasa aman dan kenyamanan masyarakat. Listrik yang stabil menjadi penopang utama kelancaran ibadah, aktivitas sosial, serta kegiatan ekonomi warga.

“Sehingga, ketersediaan listrik yang andal dapat memberikan rasa aman serta mendukung kelancaran aktivitas ibadah dan kehidupan sehari-hari masyarakat,” lanjut Gibran.

Penegasan tersebut menunjukkan bahwa pemerintah memandang aspek kelistrikan sebagai bagian integral dari pelayanan publik, terutama di wilayah kepulauan yang memiliki tantangan logistik dan distribusi energi.

Dampak Jangka Panjang bagi Pembangunan Daerah

Lebih jauh, Gibran menyampaikan harapannya agar upaya menjaga sistem kelistrikan yang andal dan berkelanjutan dapat memberikan manfaat jangka panjang bagi pembangunan daerah. Menurutnya, listrik yang stabil akan menjadi fondasi penting bagi peningkatan kualitas hidup masyarakat.

“Saya juga berharap upaya menjaga sistem kelistrikan yang andal dan berkelanjutan dapat menjadi fondasi penguatan pelayanan publik, aktivitas ekonomi, serta peningkatan kualitas hidup masyarakat di wilayah kepulauan,” tandas Gibran.

Setelah menerima paparan operasional, Wapres meninjau langsung area terminal gas PLN serta fasilitas regasifikasi LNG yang menopang operasional PLTMG Nias. Peninjauan ini dilakukan untuk memastikan seluruh infrastruktur pendukung pembangkit berada dalam kondisi optimal dan siap beroperasi selama periode Nataru.

Langkah ini sekaligus menjadi bentuk pengawasan langsung pemerintah terhadap kesiapan infrastruktur energi nasional. Dengan sistem yang terjaga, diharapkan masyarakat Nias dapat menjalani perayaan Natal dan Tahun Baru dengan aman, nyaman, dan tanpa gangguan pasokan listrik.

Ibtihal Afrah Watahani

Ibtihal Afrah Watahani

indikatorbisnis.com adalah media online yang menyajikan berita sektor bisnis dan umum secara lengkap, akurat, dan tepercaya.

Rekomendasi

Berita Lainnya

BPJPH Dorong Sinergi Keuangan Syariah Perkuat Ekosistem Halal Nasional

BPJPH Dorong Sinergi Keuangan Syariah Perkuat Ekosistem Halal Nasional

Jelang Nataru Volume Kendaraan Meningkat ke Timur Trans Jawa

Jelang Nataru Volume Kendaraan Meningkat ke Timur Trans Jawa

Wapres Tinjau Program Pasang Baru Listrik Warga Pelosok Nias

Wapres Tinjau Program Pasang Baru Listrik Warga Pelosok Nias

PHR Andalkan Teknologi CEOR Kejar Target Produksi Minyak Nasional

PHR Andalkan Teknologi CEOR Kejar Target Produksi Minyak Nasional

Tol Trans Sumatera Beroperasi Gratis Selama Libur Nataru 2025

Tol Trans Sumatera Beroperasi Gratis Selama Libur Nataru 2025